Buruh Karawang Gelar Aksi Besar, Sampaikan Delapan Tuntutan di Depan Kantor Pemda

KARAWANG BICARA      

Karawang – Ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja di Kabupaten Karawang kembali memadati kawasan Kantor Pemerintah Daerah pada Rabu, 12 November 2025. Aksi demonstrasi ini digelar sebagai bentuk protes dan desakan terhadap kebijakan pemerintah daerah maupun pusat yang dinilai tidak berpihak pada pekerja.

Dalam aksi yang berlangsung tertib namun penuh semangat itu, para buruh menyuarakan delapan poin tuntutan utama. Mereka mengekspresikan aspirasi melalui orasi, spanduk, serta selebaran yang dibentangkan di depan kantor bupati.

Adapun delapan tuntutan yang mereka sampaikan antara lain:

1. Menghapus sistem pemagangan dan mencabut Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2025.

2. Menetapkan kenaikan upah tahun 2026 sebesar 10 persen.

3. Melaksanakan reforma agraria dan membangun industrialisasi di pedesaan.

4. Mewujudkan pendidikan gratis, ilmiah, dan berpihak pada rakyat.

5. Menghapus sistem kerja kontrak dan outsourcing.

6. Menolak pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan alasan apa pun.

7. Mendorong penciptaan lapangan kerja formal untuk menekan angka pengangguran.

8. Membatalkan kenaikan tunjangan bagi anggota DPRD Kabupaten Karawang.

Aksi ini menjadi bentuk perlawanan moral kaum buruh terhadap berbagai kebijakan yang dianggap tidak adil. Para orator menyerukan agar pemerintah segera merespons tuntutan tersebut demi kesejahteraan pekerja dan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Karawang.

Penulis M Yunus