KARAWANG – Gusti Fatih Raja Kanoman Kesultanan Cirebon, Muhamad Qodiran, bersama rombongan melakukan kunjungan ke situs budaya Makam Syekh Quro di Desa Pulobata, Kecamatan Lemahabang Wadas, Kabupaten Karawang, pada Minggu dini hari (12/10/2025) sekitar pukul 02.00 WIB.
Kedatangan Gusti Fatih disambut hangat oleh pengelola makam, Nendi Wirasasmita, yang menyampaikan ucapan selamat datang serta rasa hormat atas kehadiran tokoh dari Kesultanan Cirebon tersebut.
Dalam kesempatan itu, Gusti Fatih beserta rombongan melaksanakan ziarah dan doa bersama di kompleks makam Syekh Quro — salah satu ulama besar dan tokoh penyebar Islam pertama di Tanah Karawang yang berperan penting dalam sejarah awal penyebaran Islam di Jawa Barat.
Menurut Nendi Wirasasmita, kunjungan dari pihak Kesultanan Cirebon memiliki makna penting dalam mempererat silaturahmi budaya dan spiritual antara dua daerah yang memiliki sejarah panjang dalam dakwah Islam.
Kami sangat berterima kasih atas kedatangan Gusti Fatih beserta rombongan. Ini menjadi kehormatan bagi kami, dan semoga membawa keberkahan bagi masyarakat Karawang,” ujar Nendi.
Sementara itu, Gusti Fatih menyampaikan apresiasinya terhadap upaya pelestarian situs sejarah dan budaya di Karawang. Ia menekankan pentingnya menjaga peninggalan para wali dan ulama terdahulu sebagai warisan spiritual bangsa.
Makam Syekh Quro bukan hanya tempat ziarah, tetapi juga sumber inspirasi tentang perjuangan dakwah Islam di tanah Sunda. Kita semua punya tanggung jawab untuk melestarikannya,” ungkap Gusti Fatih.
Kunjungan berlangsung khidmat dan penuh nuansa religius. Seusai berziarah, rombongan Kesultanan Cirebon berdialog singkat dengan pengelola makam dan masyarakat sekitar mengenai sejarah Syekh Quro serta langkah-langkah pelestarian situs budaya tersebut.
Karnata,