KARAWANG – Suasana tenang di Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, mendadak berubah mencekam pada Kamis pagi (20/11/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. Seorang warga yang tengah bekerja membersihkan eceng gondok di saluran Irigasi Cioter dikejutkan oleh penemuan kerangka manusia yang mengambang di antara gulma air.
Penemuan itu pertama kali dilaporkan oleh Atam (43), buruh harian lepas asal Dusun Cioter. Saat menjalankan aktivitas rutinnya, ia melihat tengkorak manusia tersangkut di tumpukan eceng gondok. Terkejut dan khawatir, Atam langsung melaporkan temuan tersebut kepada perangkat Desa Jatimulya, Dede Haryadi (49).
Laporan kemudian diteruskan ke Polsek Pedes. Tak lama berselang, jajaran kepolisian bersama perangkat desa mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Tim Identifikasi (Inafis) Polres Karawang juga dikerahkan guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas menyebutkan bahwa kerangka manusia tersebut telah berada dalam kondisi tidak utuh sehingga jenis kelamin maupun identitas korban belum dapat diketahui. Setelah pemeriksaan awal, kerangka dievakuasi ke RSUD Karawang untuk proses autopsi lebih lanjut.
Polres Karawang melalui Polsek Pedes telah melakukan sejumlah langkah penanganan, di antaranya:
• Mengamankan dan memeriksa TKP
• Memintai keterangan saksi
• Menghubungi Unit Identifikasi Polres Karawang
• Mengevakuasi kerangka ke RSUD untuk pemeriksaan forensik
• Menyusun laporan resmi kejadian
Staff Humas Polsek Pedes, Rano Setia Budi A.Md., S.Kom., membenarkan temuan tersebut.
"Benar adanya temu mayat di sungai irigasi Cioter Desa Jatimulya Kecamatan Pedes. Polsek Pedes menerima laporan dari perangkat desa dan warga setempat. Kapolsek Pedes AKP Marsad, SH., MH., dan Aiptu M. Purba selaku Kanit Reskrim beserta anggota langsung mendatangi TKP dan melaporkan ke Unit Identifikasi Polres Karawang. Saat ini jenazah sedang dilakukan autopsi oleh tim identifikasi Polres Karawang,” ujarnya.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab kematian, perkiraan usia tulang, hingga kemungkinan identitas korban. Penyidik juga tengah menelusuri data laporan orang hilang yang mungkin berkaitan dengan temuan ini.
Meski sempat menghebohkan warga, proses penanganan berlangsung aman dan kondusif.
Penulis: Alim